TUGAS
SOFTSKILL
KELAS
4EB 11
BAMBANG
MARDI W (21213631)
TAUFIQ
MAULANA (28213823)
ANALISA
RASIO KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk
TAHUN
2013-2015
1.
Rasio
Likuiditas
a.
Current Ratio (CR)

CR Indofood 2013 =
= 1.68 =168%

CR Indofood 2014 =
= 1.81 =181%

CR Indofood 2015 =
= 1.71 =171%

Analisis
Current Rasio:
Dari hasil
perhitungan data yang diperolehh melalui laporan keuangan perusahaan untuk
menghitung current ratio pada tahun 2013 – 2015 mendapatkan hasil sebesar 168%
pada tahun 2103, 181% pada tahun 2014 dan 171% pada tahun 2015. Pada tahun 2014
terdapat kenaikan yang signifikan sebesar 13% dari tahun 2013. Kenaikan
presentase tersebut dikarenakan aktiva lancar pada tahun 2014 mengalami
peningkatan yang lebih besar dibandingkan hutang lancarnya. Pada tahun 2015
perusahaan mengalami penurunan rasio yang signifikan sebesar 10% , yang mana
hal ini terjadi disebabkan karena hutang lancar mengalami peningkatan
dibandingkan aktiva lancar yang dimiliki perusahaan. Angka rasio pada tahun terakhir munjukkan angka sebesar
171% yang masih berada dibawah rata-rata
rasio industri yaitu >200% menandakan bahwa Current ratio perusahaan
kurang baik.
Data Ringkasan Current
Ratio
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
Tahun
2013 – 2015
(Dalam
Jutaan Rupiah)
Tahun
|
Aktiva
Lancar
|
Hutang
Lancar
|
CR
|
%CR
|
2013
|
32,772,095
|
19,471,309
|
1.68
|
168%
|
2014
|
41,014,127
|
22,658,835
|
1.81
|
181%
|
2015
|
42,816,745
|
25,107,538
|
1.71
|
171%
|
b.
Quick
Ratio (QR)

QR Indofood 2013 =
= 1,26= 126%

QR Indofood 2014 =
= 1,44 = 144%

QR Indofood 2015
=
= 1,40 = 140%

Analisis
Quick Rasio:
Dari hasil perhitungan data yang diperolehh melalui
laporan keuangan perusahaan untuk menghitung Quick ratio pada tahun 2013 – 2015
mendapatkan hasil sebesar 126% pada tahun 2013, 144% pada tahun 2014 dan 140%
pada tahun 2015. Hal tersebut
menunjukan kemampuan perusahaan dalam membayar hutang yang harus segera
dipenuhi dengan kas yang tersedia dalam perusahaan. Jadi, setiap hutang lancar
Rp 100 dijamin oleh aktiva yang telah dikurangi persediaan sebesar 126 pada
tahun 2013, 144 pada tahun 2014, dan 140 pada tahun 2015.
Pada tahun 2014 terdapat kenaikan yang signifikan sebesar
18% dari tahun 2013. Dan pada tahun
2014-2015 mengalami penurunan kembali sebesar 4%. Penurunan quick ratio
mengindikasikan perusahaan mengalami penurunan kemampuan dalam membayar utang
yang segera dipenuhi dengan aktiva lancar yang lebih liquid. Walaupun mengalami
penurunan, angka rasio pada tahun 2015 sebesar 140% masih berada diatas
rata-rata industri yaitu >100%.
Data
Ringkasan Quick Ratio
PT.
Indofood Sukses Makmur Tbk
Periode
2013 – 2015
(Dalam
jutaan rupiah)
Tahun
|
Aktiva
Lancar
|
Persediaan
|
Hutang
Lancar
|
QR
|
%QR
|
2013
|
32,772,095
|
8,160,539
|
19,471,309
|
1.26
|
126%
|
2014
|
41,014,127
|
8,446,349
|
22,658,835
|
1.44
|
144%
|
2015
|
42,816,745
|
7,627,360
|
25,107,538
|
1.40
|
140%
|
2.
Rasio
Solvabilitas
a.
Total
Debt to Equity Ratio (DER)

DER Indofood 2013 =
= 1.05 = 105%

DER Indofood 2014 =
= 1.14 = 114%

DER Indofood 2015 =
= 1.13 = 113%

Analisis Total Debt to Equity Ratio (DER):
Dari hasil perhitungan data yang diperolehh melalui laporan keuangan
perusahaan untuk menghitung DER pada
tahun 2013 – 2015 mendapatkan hasil pada tahun 2013 sebesar 105%, pada tahun 2014 sebesar 114%
dan 2015 sebesar 113%. Pada tahun 2014
presentase angka menunjukan peningkatan sebesar
9% dari tahun 2013. Kemudian pada tahun 2015 mengalami penurunan sebesar
1% dari tahun 2014. Presentase
rasio tahun terakhir menunjukkan kondisi perusahaan yang kurang baik karena
melebihi rata-rata industri yaitu <100%.
Data Ringkasan Total Debt to Equity
Ratio
Pt. Indofood Sukses Makmur Tbk
Periode 2013 – 2015
(Dalam jutaan rupiah)
Tahun
|
Total
Hutang
|
Modal
Sendiri
|
DER
|
%DER
|
2013
|
39,719,660
|
37,891,756
|
1.05
|
105%
|
2014
|
45,803,053
|
40,247,198
|
1.14
|
114%
|
2015
|
48,709,933
|
43,121,593
|
1.13
|
113%
|
b. Total Debt Asset Ratio (DAR)

DAR Indofood
2013 =
= 0,51 = 51
%

DAR Indofood
2014 =
= 0,53 = 53 %

DAR Indofood
2015 =
= 0,53 = 53 %

Analisis Debt-Asset Rasio:
Dari hasil perhitungan data yang diperolehh melalui laporan keuangan
perusahaan untuk menghitung DAR pada
tahun 2013 – 2015 mendapatkan hasil Debt-Asset
Ratio pada tahun 2013 sebesar 51%, pada tahun 2014 sebesar 53% dan pada tahun
2015 sebesar 53%. Debt-Asset Ratio menunjukan rasio total hutang terhadap total
aktiva, yang mengukur presentase total dana yang disediakan kreditor dengan
total asset perusahaan.
Dengan melihat ratio yang relatif
naik selama lima tahun terakhir, maka dapat dikatakan bahwa pembiayaan
perusahaan yang digunakan untuk asset diperoleh dari pinjaman kreditor yang
jumlahnya semakin naik. Semakin naik beban pinjaman dari kreditor, maka semakin
tiggi pula beban yang akan dikeluarkan oleh perusahaan. Walaupun mengalami
kenaikan tiap tahunnya, akan tetapi rasio pada tahun terakhir masih berada
dibatas aman yaitu 53% pada tahun 2015 karena rata-rata rasio industri sebesar
<100% dan menunjukkan bahwa kondisi perusahaan dalam keadaan baik.
Data Ringkasan Total Debt to Asset
Ratio
Pt. Indofood Sukses Makmur Tbk
Periode 2013 – 2015
(Dalam jutaan rupiah)
Tahun
|
Total
Hutang
|
Total
Aktiva
|
DAR
|
%DAR
|
2013
|
39,719,660
|
77,611,416
|
0.51
|
51%
|
2014
|
45,803,053
|
86,077,251
|
0.53
|
53%
|
2015
|
48,709,933
|
91,831,526
|
0.53
|
53%
|
3.
Rasio
Profitabilitas
a.
Return
of Asset (ROA)

ROA
Indofood 2013 =
= 0.04 = 4%

ROA
Indofood 2014 =
= 0.06 = 6%

ROA Indofood 2015 =
= 0.04 = 4%

Analisis Return of Asset:
Dari hasil perhitungan Return of
Asset dari tahun 2013 sampai 2015 didapatkan, 4% pada tahun 2013, 6% pada tahun 2014 dan 4% pada
tahun 2015. Artinya angka-angka tersebut berarti bahwa setiap laba setelah
bunga dan pajak Rp.100 dijaminkan oleh total aktiva Rp 4 (2013), Rp 6 (2014)
dan Rp 4 (2015) . Total Return on Asset pada tahun 2013-2015 mengalami keadaan yang fluktuatif setiap tahunnya..
Return of Asset menunjukkan menurunnya modal yang diinvestasikan dalam
keseluruhan netto. Hal ini menggambarkan bahwa kemampuan perusahaan dalam
mengelola laba dengan total aktiva yang ada kurang baik karena berada dibawah
rata-rata rasio industri yaitu >5%.
Data Ringkasan Return of Asset
Pt. Indofood Sukses Makmur Tbk
Periode 2013 – 2015
(Dalam jutaan rupiah)
Tahun
|
EAT
|
Total
Aktiva
|
ROA
|
%ROA
|
2013
|
3,416,635
|
77,611,416
|
0.04
|
4%
|
2014
|
5,229,489
|
86,077,251
|
0.06
|
6%
|
2015
|
3,709,501
|
91,831,526
|
0.04
|
4%
|
a.
Return
of Equity (ROE)

ROE
Indofood 2013 =
= 0,09 = 9%

ROE
Indofood 2014 =
= 0,12 = 12%

ROE
Indofood 2015 =
= 0,09 = 9%

Analisis Return of Equity:
Dari hasil perhitungan Return of
Equity dari tahun 2013 sampai 2015 didapatkan sebesar 9%
pada tahun 2013, 12% pada tahun 2014 dan 9% pada tahun 2015. Artinya
angka-angka tersebut berarti bahwa setiap laba setelah bunga dan pajak Rp.100
dijaminkan oleh modal pemilik Rp 9 (2013), Rp 12 (2014) dan Rp 9 (2015) . Total
Return on equity pada tahun 2013-2015 mengalami keadaan yang fluktuatif setiap tahunnya.
Disimpulkan bahwa kondisi Return of Equity perusahaan dalam kondisi kurang baik
karena rasio pada tahun terakhir masih jauh pada standar rata-rata rasio
industri yaitu sebesar >20%.
Data Ringkasan Return of Equity
Pt. Indofood Sukses
Makmur Tbk
Periode 2013 – 2015
(Dalam jutaan
rupiah)
Tahun
|
EAT
|
Modal
Sendiri
|
ROE
|
%ROE
|
2013
|
3,416,635
|
77,611,416
|
0.09
|
9%
|
2014
|
5,229,489
|
86,077,251
|
0.12
|
12%
|
2015
|
3,709,501
|
91,831,526
|
0.09
|
9%
|
RANGKUMAN
PERBANDINGAN RASIO KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN
RATA – RATA INDUSTRI PT. Indofood Sukses
Makmur
Keterangan
|
Tahun
|
Rata-rata Rasio Industri
|
Komentar
|
||
2013
|
2014
|
2015
|
|
|
|
Rasio Likuiditas
|
|||||
Current Ratio
|
168%
|
181%
|
171%
|
>200%
|
IlLikuid
|
Quick Ratio
|
126%
|
144%
|
140%
|
>100%
|
Likuid
|
Rasio Solvabilitas
|
|||||
Debt-Equity Ratio
|
105%
|
114%
|
113%
|
<100%
|
InSolvabel
|
Debt-Asset Ratio
|
51%
|
53%
|
53%
|
<100%
|
Solvabel
|
Rasio Profitabilitas
|
|||||
Return of Asset
|
4%
|
6%
|
4%
|
>5%
|
Tidak Efisien
|
Return of Equity
|
9%
|
12%
|
9%
|
>20%
|
Tidak Efisien
|
0 komentar:
Posting Komentar