TUGAS 6 - PEREKONOMIAN INDONESIA
Beberapa istilah dalam perekonomian :
Resesi : adalah sebuah kondisi penurunan atau kemerosotan ketika Produk Domestik Bruto (GDP) menurun atau ketika Pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal
atau lebih dalam satu tahun. Resesi dapat mengakibatkan penurunan
secara simultan pada seluruh aktivitas ekonomi seperti lapangan kerja,
investasi, dan keuntungan perusahaan. Resesi sering diasosiasikan dengan
turunnya harga-harga (deflasi), atau, kebalikannya, meningkatnya harga-harga secara tajam (iflasi) dalam proses yang dikenal sebagai stagflasi.
Reff : http://id.wikipedia.org/wiki/Resesi
Devaluasi : adalah menurunnya nilai mata uang
dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi,
biasanya pemerintah melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam
negeri tetap stabil. Istilah devaluasi lebih sering dikaitkan dengan
menurunnya nilai uang satu negara terhadap nilai mata uang asing.
Devaluasi juga merujuk kepada kebijakan pemerintah.
Reff : http://id.wikipedia.org/wiki/Devaluasi
Kebijakan moneter : adalah upaya untuk mencapai tingkat pertumbuhan
ekonomi yang tinggi secara berkelanjutan dengan tetap mempertahankan
kestabilan harga. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Sentral atau
Otoritas Moneter berusaha mengatur keseimbangan antara persediaan uang
dengan persediaan barang agar inflasi dapat terkendali, tercapai
kesempatan kerja penuh dan kelancaran dalam pasokan/distribusi
barang.Kebijakan moneter dilakukan antara lain dengan salah satu namun
tidak terbatas pada instrumen sebagai berikut yaitu suku bunga, giro
wajib minimum, intervensi dipasar valuta asing dan sebagai tempat
terakhir bagi bank-bank untuk meminjam uang apabila mengalami kesulitan
likuiditas.
Reff : http://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakan_moneter
Revaluasi : adalah meningkatnya nilai mata uang
dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi,
maka pemerintah melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri
tetap stabil. Istilah revaluasi lebih sering dikaitkan dengan
meningkatnya nilai uang suatu negara terhadap nilai mata uang asing.
Revaluasi juga merujuk kepada kebijakan pemerintah.
Reff : http://id.wikipedia.org/wiki/Revaluasi
Embargo : adalah larangan yang dikeluarkan pemerintah untuk melakukan impor atau ekspor barang tertentu ke negara lain dalam rangka kebijakan yang berkaitan dengan politik, ekonomi, ataupun kebijakan lain.
Reff : http://www.mediabpr.com/kamus-bisnis-bank/embargo.aspx
Laju Pertumbuhan Penduduk terhadap Laju Pertumbuhan Ekonomi
Menurut saya semakin banyak penduduk maka semakin banyak
pula tenaga kerja yang dapat digunakan. Namun laju pertumbuhan penduduk yang
semakin cepat tersebut, mengundang banyak masalah. Tetapi ini tidak berarti
pada zaman dahulu masalah kependudukan tidak ada. Sejalan dengan perkembangan
penduduk dunia, Indonesia juga sebagai negara berkembang yang tidak terlepas
dari pertambahan penduduk yang cepat. Namun laju prtumbuhan penduduk tidak
diimbangi dengan laju pertumbuhan ekonomi. Sedangkan pertumbuhan ekonomi
merupakan prasyarat untuk mengakselerasikan pembangunan ekonomi keseluruhan.
Maka dari itu, kunci sukses pembangunan adalah terjadinya pertumbuhan ekonomi
yang cukup tinggi, pemerataan distribusi pembangunan dan dinamisnya stabilitas
sosial maka perlunya peningkatan dari sisi investasi yang akan menunjang
pertumbuhan ekonomi. Jadi, dengan laju
pertumbuhan penduduk yang stabil/semakin rendah suatu negara diharapkan dapat
mensukseskan pembangunan yang semakin luas, menguntungkan
bagi peningkatan kemakmuran negara tersebut dan menuju masalah utama yaitu untuk mengurangi
kemiskinan secara besar-besaran, karena kita ketahui bersama selama ini
kemiskinan juga termasuk penyebab terbesar dari angka kelahiran yang cukup
tinggi.
Reff : http://ayuriskaamelia.wordpress.com/soft-skill/laju-pertumbuhan-penduduk-terhadap-perekonomian-indonesia/
Kemiskinan Absolut dan kemiskinan Relatif
Kemiskinan Absolute adalah : “tingkat pendapatan minimum yang cukup untuk
memenuhi Kebutuhan Fisik Minimum (KFM) terhadap makanan, pakaian dan
perumahan untuk menjamin kelangsungan hidup”. Angka KFM ini berbeda-beda
dari satu negara ke negara lainnya, bahkan dari satu daerah ke daerah
lainnya serta bisa berubah-ubah dari waktu ke waktu.
Reff : http://www.isomwebs.net/2011/11/pengentasan-kemiskinan/
Kemiskinan relatif adalah : kondisi miskin karena pengaruh kebijakan
pembangunan yang belum mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat
sehingga menyebabkan ketimpangan distribusi pendapatan. Standar minimum
disusun berdasarkan kondisi hidup suatu negara pada waktu tertentu dan
perhatian terfokus pada golongan penduduk “termiskin”.
Reff : http://statmisker.wordpress.com/2010/08/13/kemiskinan-relatif-relative-poverty/