Rabu, 14 Mei 2014

TUGAS 5 - PEREKONOMIAN INDONESIA

TUGAS 5 - PEREKONOMIAN INDONESIA




1. Jelaskan pendapatan saudara jika peredaran uang di indonesia dapat memicu inflasi . Dan apa yang akan dilakukan BI sebagai pelaksana kebijakan moneter?

Jawab : 


Dalam UU No.3 Tahun 2004  pasal 7 tentang Bank Indonesia, BI mempunyai tujuan untuk memelihara kestabilan nilai rupiah. Untuk mengatasi inflasi yang disebabkan oleh peredaran uang di Indonesia, Bank Indonesia sebagai pelaksana kebijakan moneter akan melaksanakan Kebijakan Moneter Kontraktif (Monetary contractive policy). Kebijakan moneter kontraktif merupakan suatu kebijakan dalam rangka mengurangi jumlah uang yang beredar. Kebijakan ini dilakukan pada saat perekonomian mengalami inflasi. Disebut juga dengan kebijakan uang ketat (tight money policy). Kebijakan tersebut dapat berjalan dengan beberapa instrumen diantaranya :

Operasi Pasar Terbuka (Open Market Operation)
Cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah. Surat berharga ini diantaranya adalah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Berharga Pasar Uang (SPBU). Jika ingin menambah jumlah uang yang beredar pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Begitu juga sebaliknya, apabila ingin mengurangi jumlah uang yang beredar, pemerintah akan menjual surat berharga tersebut kepada masyarakat luas.

Fasilitas Diskonto (Discount Rate)
Adalah pengaturan jumlah uang yang beredar dengan cara memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Kapan hal ini dilakukan? ketika bank umum yang mengalami kekurangan uang meminjam kepada bank sentral (yang sudahpasti dalam hal ini adalah Bank Indonesia). Tingkat bungan dinaikan untuk membuat peredaran uang berkurang, tingkat bunga di turunkan untuk meningkatkan peredaran uang.

Rasio Cadangan Wajib (Reserve Requiretment Ratio)
Mengatur jumlah uang yang beredar dengan cara memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang haru disimpan oleh pemerintah. Rasio diturunkan untuk menurunkan jumlah peredaran uang, dan rasio dinaikan untuk meningkatkan jumlah uang yang beredar.

 


2 . Sebutkan alasan anda jika inflasi  yang terjadi karena naiknya biaya produksi kurang diharapkan dalam perekonomian Indonesia !

Jawab :
 

Menurut saya , saya setuju inflasi akibat kenaikan biaya produksi itu sangat tidak diharapkan. Karena yang namanya inflasi itu adalah  suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain, konsumsi masyarakat yang meningkat, berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang. Kemudian menyinggung inflasi karena naiknya biaya produksi , Inflasi ini terjadi apabila naiknya suatu harga yang  lebih yang diakibatkan naiknya biaya produksi, dan biaya produksi itu mencakup seperti gaji dan upah tenaga kerja, naiknya harga bahan baku dan penolong. Apabila hal itu terjadi akan mengakibatkan seluruh harga menjadi naik jadi hal ini akan menyusahkan masyarakat ,terutama masyarakat kecil yang nantinya tidak akan bisa membeli atau mengkonsumsi barang tersebut.




3. Sebutkan faktor utama yang meyebabkan timbulnya perdagangan internasional !


Jawab :

  1. Perbedaan sumber daya alam yang dimiliki : Sumber daya alam yang dimiliki masing-masing negara berbeda. Jarang sekali suatu negara dapat memenuhi seluruh kebutuhannya dengan sumber daya alam yang dimilikinya. Oleh karena itu masing-masing negara harus melakukan pertukaran.
  2. Efisiensi (penghematan biaya produksi) : dengan adanya perdagangan internasional suatu negara dapat memasarkan hasil produksinya pada banyak negara. Negara tersebut berproduksi dalam jumlah besar sehingga dapat menurunkan biaya produksi. Barang yang diproduksi dalam jumlah besar akan lebih murah daripada barang yang diproduksi dalam jumlah kecil.
  3. Tingkat teknologi yang digunakan : Beberapa negara yang telah menggunakan teknologi lebih modern dapat memproduksi barang dengan harga lebih murah daripada yang menggunakan teknologi sederhana. Sebagai conto indonesia mengimpor mobil dari jepang karena jepang telah maju dalam teknologi pembuatan mobil
  4. Selera : Indonesia mengimpor buah apel dari Amerika Serikat padahalbuah apel dapat dihasilkan di dalam negeri. Buah apel dari Amerika Serikat menurut sebagian orang lebih mengundang selera dibandingkan buah apel lokal.


0 komentar:

Posting Komentar